Loka Refractories - Apakah Anda familiar dengan semen tahan api castable? Jika tidak, Anda beruntung karena artikel ini akan menambah wawasan Anda material refractory tersebut.
Seperti yang telah dibahas pada artikel Monolithic Refractory: Definisi, Kelebihan, hingga Jenisnya , semen tahan api castable adalah salah satu monolithic refractory yang mencampurkan bahan baku dan chemical binder menggunakan air kemudian dibentuk menggunakan cetakan/cast.
Chemical binder yang sering digunakan yaitu high alumina castable (HAC), hydratable alumina, dan colloidal silica. Menambahkan chemical binder akan membentuk ceramic bond setelah pemanasan.
Castable yang juga biasa disebut concrete refractory ini biasa digunakan untuk melapisi furnace, kiln, dan lain sebagainya. Produk castable jenis alumina dan alumina silikat telah terdaftar sebagai produk SNI (Standar Nasional Indonesia) dengan nomor SNI 15-0809-2001.
Dua jenis castable tersebut diklasifikasikan sebagai berikut.
Klasifikasi Castable Alumina dan Alumina Silikat
1.Regular Castable
Regular castable memiliki kandungan semen hidrolis dan CaO kurang dari 2,5%. Terdapat dua tipe regular castable berdasarkan MOR (Modulus of Rupture) yaitu tipe normal (MOR ≥ 300 psi) dan tipe kekuatan tinggi (MOR ≥ 600 psi). Permanen linear shrinkage tidak boleh lebih dari 1,5% pada suhu bakar.
2.Low Cement Castable
Castable yang kandungan CaO-nya antara 1-2,5%.
3.Ultra Low Cement Castable
Castable yang kandungan CaO-nya antara 0,2-1%.
4.No Cement Castable
Castable yang kandungan CaO-nya kurang dari 0,2% dan berasal fari agregat.
5.Insulating Castable
Insulating castable memiliki fungsi utama untuk menghasilkan thermal insulation. Jenis castable ini memiliki low density, low thermal conductivity, serta memiliki tenaga mekanis lebih rendah dari castable biasa. Permanent linear shrinkage-nya tidak boleh lebih dari 1,5% pada suhu bakar.
Selain itu, terdapat jenis castable yang dikelompokkan berdasarkan proses ikatannya sebagai berikut.
Jenis Castable berdasarkan Proses Ikatan
- Castable yang mengeras pada suhu kering
Ikatan yang kuat dan material yang padat akan terbentuk dari reaksi butiran refractory dengan bahan matriks pada media air. Matriks yang dimaksud yaitu semen tahan api dan fosfat.
- Castable yang mengeras pada suhu tinggi
Terbentuk ikatan yang kuat antara butiran refractory dengan matriks berupa ceramic bond (clay) sehingga terjadi pengerasan pada suhu relatif tinggi.
Sumber: - Gupta, O.P. 2018. Elements of Chemical Process Technology. New Delhi: Khanna Book Publishing.
Loka Refractories - Berdasarkan bentuknya, material refractory dibagi menjadi shaped/brick refractory, unshaped/monolithic refractory, dan fibrous material. Penjelasan singkat dari klasifikasi tersebut telah dipaparkan pada artikel sebelumnya dengan judul Jenis Refractory: Klasifikasi Berdasarkan Bentuk. Pada artikel ini akan berfokus penjelasan dari monolithic refractory. Ingin menambah wawasan lebih dalam mengenai material tersebut? Simak penjelasannya dari definisi sampai jenis produknya. Apa itu Monolithic Refractory? Monolithic refractory yaitu material tahan panas dan api yang tidak melalui proses pembentukan oleh mesin press juga pembakaran sebelum sampai ke tangan konsumen. Hal itulah yang membuat material ini tidak memiliki bentuk definit, artinya monolithic refractory dapat dibentuk atau dicetak sesuai dengan keinginan saat diaplikasikan. Kelebihan Monolithic Refractory dari Shaped Refractory Salah satu bentuk lain dari refractory yaitu shaped refractory yang berlawanan dengan monolithic, ia memiliki bentuk definit. Dibandingkan dengan shaped, monolithic memiliki beberapa keunggulan diantaranya : 1. Tidak adanya sambungan yang biasa menjadi titik kelemahan produk shaped refractory; 2. lebih cepat untuk digunakan dan lebih mudah penanganan dan pengangkutannya; 3. coverage yang lebih baik untuk mengurangi downtime saat maintenance; 4. hemat tempat penyimpanan karena tidak memiliki bentuk definit; 5. lebih hemat panas; 6. lebih tahan spalling atau korosi; 7. dan memiliki stabilitas volume lebih besar. Aplikasi Monolithic Refractory Aplikasi dari monolithic refractory dilakukan dengan penyemprotan, ramming, casting, atau molding. Refractory jenis ini umumnya diaplikasikan untuk mengisi celah dan perekat batu tahan api dan pada lining. Jenis-jenis Monolithic Refractory 1. Castable Castable yaitu jenis refractory yang mencampurkan bahan baku dan chemical binder menggunakan air kemudian dibentuk menggunakan cetakan/cast. Chemical binder yang sering digunakan yaitu high alumina castable (HAC), hydratable alumina, dan colloidal silica. Menambahkan chemical binder akan membentuk ceramic bond setelah pemanasan. Bentuk lain dari castable yaitu Insulating castable yang memiliki fungsi utama untuk menghasilkan thermal insulation. Jenis castable ini memiliki low density, low thermal conductivity, serta memiliki tenaga mekanis lebih rendah dari castable biasa. 2. Plastic Plastic yaitu monolithic refractory yang diaplikasikan menggunakan rammer tanpa perlu mempersiapkannya terlebih dahulu. Plastic refractory didistribusikan dengan dibungkus polyethilene dalam kondisi keras dan berbentuk balok. 3. Ramming mix Ramming mix yaitu refractory berbentuk butiran yang diperkuat oleh susunan ceramic bond setelah dipanaskan. Material ini mirip dengan plastic refractory namun lebih keras. Sama seperti plastic refractory, ramming mix diaplikasikan menggunakan pneumatic rammer. 4. Mortar Mortar yaitu material yang digunakan untuk merekatkan bata tahan api pada sebuah lining. Awalnya, mortar tidak termasuk shaped juga unshaped refractory. Ada tiga jenis mortar yaitu heat-setting, air-setting, dan hydraulic setting. 5. Gunning Gunning mix yaitu material monolithic refractory yang pengaplikasiannya dengan cara disemprotkan ke permukaan atau dinding menggunakan berbagai macam alat berupa air placement gun. 6. Slinger mix Slinger mix yaitu material yang diaplikasikan menggunakan mesin slinger. 7. Patching and Coating Materials Material tersebut memiliki sifat yang mirip dengan mortar, namun ukuran butirannya lebih terkontrol sehingga cocok untuk patching dan coating. 8. Light-weight castables Material refractory yang dihasilkan dengan mencampurkan semen hydraulic, bahan baku yang ringan dan berpori, dan air. Light-weight castables dibentuk dengan cetakan dan diaplikasikan pada lining furnace, kiln, dan lain sebagainya. Sumber: - The Technical Association of Refractories, Japan. 1998. Refractories Handbook. Tokyo: The Technical Association of Refractories, Japan. - Gupta, O.P. 2018. Elements of Chemical Process Technology. New Delhi: Khanna Book Publishing.